READING ENGLISH POEM & SPELLING BEE COMPETITION
Bambang Setiawan
July 24, 2024
3 Perserta Terbaik Yang Berhasil Menjadi Juara 1 Dan 2 Diraih Dua Orang Bersaudara Yaitu Clarita Allokendek Dan Cliantha Allokendek Dan Juara 3 Diraih Glory Ayomi (Dok. STKIP Hermon Timika)
STKIP Hermon Timika – Sebagai wujud apresiasi Hari Buruh dan Hari Pendidikan Nasional, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, STKIP Hermon Timika telah melaksanakan kegiatan READING ENGLISH POEM & SPELLING BEE COMPETITION 2024 pada 01 Mei 2024 yang bertempat di Cafe Es Potong Singapore, Jalan Yos Sudarso, SP 1.
Reading English Poem Competition diikuti 23 siswa-siswi SD kelas 4-6 dan Spelling Bee Competition diikuti 20 siswa-siswi kelas 7-9 dari sekolah-sekolah di Timika. Animo masyarakat cukup tinggi, hanya saja mengingat waktu, peserta kegiatan lomba harus dibatasi.
Reading English Poem Competition adalah kegiatan perlombaan membaca puisi berbahasa Inggris. Terdapat 4 puisi berbeda yang telah disediakan oleh panitia. Peserta diberi kebebasan untuk memilih satu judul puisi untuk dibaca pada saat kompetisi berlangsung. Beberapa aspek penilaian yang telah disusun oleh pihak penyelenggara menjadi acuan untuk menentukan pemenang.
Hasil penilaian dewan juri Reading English Poem Competition yaitu, para dosen Peogram Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Hermon Timika, Ibu Deasy Natalia Lessu, S.Pd., M.Hum dan Ibu Trifonia S. Fahik, S.S., M.Pd, serta Ibu Dian Fachriani selaku pemilik Lembaga Kursus Pena 61 ditetapkan pemenang kompetisi yaitu Juara 1 Angelina Maristha Pati, Juara 2 Zahra Thalita Golle (SD Inpres Mapurujaya) dan Juara 3 Margretty Ubro. Menurut para dewan juri, ketiga juara memiliki nilai yang sempurna pada tiap aspek penilaian.
Sementara Spelling Bee Competition merupakan kegiatan perlombaan pengejaan kosakata berbahasa Inggris. Kegiatan ini dilakukan dalam 5 level (dimulai dari 4 huruf hingga 8 huruf). Tiap peserta yang salah mengeja akan langsung tereliminasi. Sementara peserta yang bertahan akan dicari 3 terbaik untuk menentukan pemenangnya oleh para dewan juri dari dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Hermon Timika, Bpk. Rofinus Daton Warat, S.Pd., M.Pd dan bapak Azwar Fadlan, S.S., M.Pd. dan Ibu Sicilie Stevanly Indey selaku perwakilan dari pihak sponsor, Ombo Mart. 3 perserta terbaik yang berhasil menjadi juara 1 dan 2 diraih dua orang bersaudara yaitu Clarita Allokendek dan Cliantha Allokendek (SMP Kalam Kudus) dan juara 3 diraih Glory Ayomi (SMP Advent Timika).
Juara 1 Angelina Maristha Pati, Juara 2 Zahra Thalita Golle (SD Inpres Mapurujaya) dan Juara 3 Margretty Ubro (Dok. STKIP Hermon Timika)
Dua kegiatan tersebut berlangsung lancar dan meriah dalam sehari dari pukul 09.00 WIT hingga 17.00 WIT. Dibuka dengan sambutan dari Ibu Aryati Nagapa Tipagau selaku salah satu donatur dari kegiatan tersebut. Beliau menilai kegiatan ini sebagai hal positif yang patut diikuti oleh anak-anak sekolah agar memiliki banyak pengalaman belajar. Kegiatan ini juga semakin meriah karena diselingi dengan game–game menarik denganbanyak hadiah.
“Pelaksanaan kegiatan-kegiatan kompetisi kemampuan berbahasa Inggris di kota Timika, dinilai sangat minim dan belum konsisten dilaksanakan. Padahal animo dan antusiasme siswa-siswi, para guru serta orang tua cukup besar untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan tersebut”, ungkap Ketua Panitia Deasy Natalia Lessu, S.Pd. M.Hum
Oleh sebab itu atas dasar kesamaan visi dan misi dalam peningkatkan minat dan motivasi siswa-siswi sekolah di Timika dalam berbahasa Inggris melalui kegiatan kompetisi, 3-smart team terbentuk. Tim ini merupakan tim kolaborasi dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Hermon Timika dengan ‘Lydia’ Tailor dan ‘Es Potong’ Singapore Timika serta turut didukung oleh Lembaga Kursus PENA 61, BLEC (Brother Leon English Club) serta Ombo Mart.
Menurut ibu Deasy, kegiatan tersebut merupakan sebuah wadah bagi penyaluran minat dan bakat berbahasa Inggris bagi para siswa dan sebuah upaya pemberdayaan dalam peningkatan minat dan motivasi mereka dalam pembelajaran Bahasa Inggris di kota Timika.
Sebagai tambahan, kegiatan ini memberikan pengalaman bagi siswa-siswi untuk lebih berani tampil, berani berkompetensi dan berani berbahasa Inggris. Oleh sebab itu sangat diperlukan sinergitas dari semua pihak baik pemerintah maupun swasta dalam berkontribusi baik dunia Pendidikan terutama bidang Bahasa Inggris. Dia juga mengharapkan ke depannya, kegiatan ini dapat dijadikan kegiatan rutin tahunan sehingga mendorong siswa-siswi untuk memiliki pengalaman dalam berbahasa asing di luar sekolah.
Sampai jumpa di kompetisi berikutnya!!!
Penulis,
Deasy Natalia Lessu
Editor,
Bambang Setiawan